
Israel Gencarkan Serangan di Gaza, Arab Saudi Kecam Keras!
Riyadh – Pemerintah Arab https://bstationapk.web.id/ Saudi mengecam keras keputusan Israel semakin meningkatkan dan memperluas serangan militernya di wilayah Jalur Gaza. Riyadh menyebut rentetan serangan Tel Aviv hanya memperburuk krisis kemanusiaan di daerah kantong Palestina tersebut.
Kementerian Luar Negeri Saudi dalam pernyataannya, seperti dilansir Reuters dan Al Arabiya, Selasa (20/5/2025), menyatakan kecaman dengan “istilah paling keras terhadap eskalasi militer pendudukan Israel di Jalur Gaza bagian utara dan selatan, dan perluasan dalam menduduki sebagian besar wilayah tersebut”.
Ditegaskan oleh Kementerian Luar Negeri Saudi bahwa perluasan serangan Tel Aviv bertentangan dengan hukum hak asasi manusia (HAM) dan piagam Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB).
“Hal ini bertentangan dengan keinginan masyarakat internasional, hukum hak asasi manusia, dan konvensi Perserikatan Bangsa-Bangsa, serta menghambat tercapainya perdamaian dan stabilitas di kawasan tersebut,” tegas Kementerian Luar Negeri Saudi dalam pernyataannya, seperti dikutip Saudi Press Agency.
Kementerian Luar Negeri Saudi juga memperingatkan soal pelanggaran yang terus dilakukan Israel dalam serangan-serangannya di Jalur Gaza.
“Kerajaan memperbarui kutukan dan kecamannya terhadap semua operasi darat yang dilancarkan tentara Israel,” kata Kementerian Luar Negeri Saudi, sembari menyebut hal ini memperburuk krisis kemanusiaan yang terjadi di Jalur Gaza.
Militer Israel mengumumkan pada Minggu (18/5) bahwa pasukan mereka telah memulai “operasi darat yang ekstensif” di wilayah Jalur Gaza bagian utara dan bagian selatan, meningkatkan operasi baru di daerah kantong Palestina tersebut.
Rentetan serangan Israel telah menghancurkan Jalur Gaza, memaksa nyaris seluruh 2,3 juta penduduknya meninggalkan rumah mereka dan menurut otoritas kesehatan Gaza, menewaskan lebih dari 53.000 orang.
Pernyataan Kementerian Luar Negeri Saudi juga memperingatkan agar tidak terjadi lagi “pelanggaran yang mencolok dan tidak dapat dibenarkan” di Jalur Gaza.
Riyadh juga menekankan bahwa apa yang dilakukan Israel di Jalur Gaza merupakan pelanggaran hukum internasional dan serangan langsung terhadap hak-hak rakyat Palestina.
Tinggalkan Balasan